- Timnas Indonesia Pilih Hotel Jauh dari Stadion di Jeddah, Ada Apa?
- Macan Tutul Masuk Hotel di Bandung, Siap Direhabilitasi Setelah Ditemukan Terlantar
- Prabowo Panggil Menhan dan Mendikti Saintek Usai Bertemu Jokowi 2 Jam
- Drama Wasit AFC Bikin Timnas Indonesia Geram! Ini Sikap Timnas Indonesia
- 10 Orang Terkaya Dunia Oktober 2025: Elon Musk Rebut Tahta, Bill Gates Terdepak!
- Siapa Bjorka, Hacker Otodidak 22 Tahun yang Bobol 4,9 Juta Data Bank? Ditangkap Polisi
- Turnamen Logika Matematika: Mahasiswa KKN 29 UMG Gelar Cerdas Cermat untuk Tingkatkan Nalar Siswa
- Inovasi Mahasiswa Pendidikan Matematika: Dua Media Satu Tujuan, Kolaborasi Alat Peraga dan GeoGebra
- Apa Itu Hak Veto? Alat Rahasia AS yang Blokir Perdamaian Gaza, Gen Z Harus Tahu!
- 10 Prompt Gemini AI Super Aesthetic Buat Edit Foto Couple, Gen Z Wajib Coba
Pernyataan Lengkap Kapolri Atas Tragedi Ojol Dilindas Rantis Brimob hingga Tewas

Keterangan Gambar : Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai menemui keluarga korban ojol tewas dilindas Brimob di RSCM, Jakarta, Jumat (29/8/2025) dini hari.(Kompas.com/Ridho Danu Prasetyo)
Aksaramuda.com - Yo, Gen Z! Bayangin lagi nunggu ojol buat ngampus atau nongkrong, eh tiba-tiba berita tragis: sopir ojol kena lindas mobil taktis Brimob sampe tewas. Kapolri Listyo Sigit Prabowo langsung turun tangan, minta maaf ke keluarga dan komunitas ojol. Ini bukan cuma kecelakaan biasa, tapi reminder keras soal safety di jalanan Jakarta yang chaotic. Aksaramuda.com spill detail lengkapnya biar lo paham kronologi, permintaan maaf, dan langkah polisi selanjutnya – tanpa sensor, straight facts buat lo yang suka diskusi di TikTok atau X!
Latar Belakang Insiden yang Bikin Geram Komunitas Ojol Insiden tragis ini terjadi di Pejompongan, Jakarta Pusat, pada 28 Agustus 2025. Korban, Affan Kurniawan (21), seorang driver ojol, dilindas oleh kendaraan taktis (rantis) Brimob hingga tewas. Malam harinya, ratusan ojol geruduk Mako Brimob Kwitang, bikin situasi tegang sampe polisi keluarin gas air mata buat bubarin massa. Menurut Aksaramuda.com, ini jadi isu besar karena nggak cuma soal kecelakaan, tapi juga respons polisi yang bikin netizen rame di medsos – lo pasti liat thread-nya di X atau Reels soal ini, kan?
Pernyataan Lengkap Kapolri: Duka Cita dan Permintaan Maaf Langsung Pagi-pagi banget di 29 Agustus 2025, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dateng ke RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo buat ketemu keluarga korban. Dia bilang, “Pertama-tama, saya sampaikan ucapan duka cita mendalam kepada almarhum Affan dan juga tentunya kepada seluruh keluarga. Tadi kami menyampaikan belasungkawa dan permintaan maaf dari institusi kami atas musibah yang terjadi.” Lanjutnya, “Sekali lagi, mohon maaf atas peristiwa yang terjadi. Kami mewakili keluarga besar institusi Polri menyampaikan duka cita yang mendalam dan permohon maaf yang sebesar-besar.” Aksaramuda.com catet, ini pernyataan resmi yang nunjukin polisi nggak cuek – tapi Gen Z, lo judge sendiri: cukup nggak buat redam amarah komunitas ojol?
Baca Lainnya :
- Prabowo Malu dengan Tingkah Immanuel Ebenezer Kasus Korupsi yang Bikin Geger Kabinet Merah Putih0
- Siapa Salsa Erwina Hutagalung? Influencer Muda yang Viral Tantang Debat Wakil Ketua Komisi III DPR 0
- Ahmad Dhani Diancam Diusir dari Rapat RUU Hak Cipta Gara-Gara Interupsi Ariel dan Judika0
- Bos Sindikat Uang Palsu UIN Alauddin Spill Suap Jaksa Rp 5 Miliar0
- Keluarga Diplomat ADP Akui Serahkan Bukti ke Penyidik hingga Kompolnas, Namun Belum Dipertimbangkan0
Komunikasi dengan Masyarakat dan Persiapan Pemakaman Kapolri nggak cuma minta maaf, tapi juga ketemu tokoh masyarakat setempat kayak RT, RW, dan pengurus masjid. “Kami tadi juga bertemu dengan lingkungan, ada RT, ada pengurus masjid, ada RW. Kami berkomunikasi untuk mempersiapkan pemakaman dan juga tentunya hal-hal lain yang diminta oleh keluarga almarhum,” katanya. Ini langkah konkret buat bantu keluarga, termasuk urus pemakaman Affan. Buat lo Gen Z yang peduli isu sosial, ini contoh gimana institusi tangani aftermath tragedi – tapi tetep, pertanyaan besar: kenapa insiden kayak gini bisa kejadian?
Tindak Lanjut Hukum dan Evaluasi Internal Polri Kapolri janji serius: insiden ini bakal ditindaklanjuti oleh Divisi Propam Polri. “Dan tentunya kita akan menindaklanjuti peristiwa yang terjadi. Saya kira tadi Pak Kadiv Propam sudah menyampaikan dan saya pastikan untuk dilanjutkan,” tegasnya. Dia juga bilang evaluasi internal terus dilakukan buat cegah kejadian serupa: “Proses akan selalu ada. Yang jelas evaluasi terus akan kita lakukan.” Soal kerusuhan di Mako Brimob, Kapolri respons: “Ya, nanti kita akan rapatkan. Yang jelas kita tangani semuanya satu per satu. Dan mudah-mudahan semuanya bisa terkelola dengan baik.” Khusus soal gas air mata, dia tambah, “Nanti kita akan coba cek lagi.” Aksaramuda.com ingetin, ini janji buat transparansi – pantau terus, Gen Z, biar nggak cuma janji doang!
Pesan untuk Generasi Muda: Safety First di Era Gig Economy Tragedi ini bikin kita mikir ulang soal keselamatan ojol di jalanan sibuk Jakarta. Buat lo Gen Z yang sering pake ojol atau bahkan jadi driver, ini wake-up call buat dukung regulasi lebih baik. Pernyataan Kapolri jadi starting point diskusi: maaf cukup, tapi action nyata yang kita tunggu. Yuk, share opini lo di komentar atau buat content awareness – suara muda bisa ubah sistem!
Sumber: Aksaramuda.com – Portal Berita Muda yang Spill Fakta Tanpa Sensor.
Keywords: insiden rantis Brimob lindas ojol, pernyataan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, tragedi ojol tewas Pejompongan 2025, permintaan maaf Polri ojol, kerusuhan Mako Brimob Kwitang, evaluasi Divisi Propam Polri, Affan Kurniawan ojol, keselamatan ojol Jakarta, berita tragedi Brimob 2025, suara Gen Z isu polisi Indonesia