- Timnas Indonesia Pilih Hotel Jauh dari Stadion di Jeddah, Ada Apa?
- Macan Tutul Masuk Hotel di Bandung, Siap Direhabilitasi Setelah Ditemukan Terlantar
- Prabowo Panggil Menhan dan Mendikti Saintek Usai Bertemu Jokowi 2 Jam
- Drama Wasit AFC Bikin Timnas Indonesia Geram! Ini Sikap Timnas Indonesia
- 10 Orang Terkaya Dunia Oktober 2025: Elon Musk Rebut Tahta, Bill Gates Terdepak!
- Siapa Bjorka, Hacker Otodidak 22 Tahun yang Bobol 4,9 Juta Data Bank? Ditangkap Polisi
- Turnamen Logika Matematika: Mahasiswa KKN 29 UMG Gelar Cerdas Cermat untuk Tingkatkan Nalar Siswa
- Inovasi Mahasiswa Pendidikan Matematika: Dua Media Satu Tujuan, Kolaborasi Alat Peraga dan GeoGebra
- Apa Itu Hak Veto? Alat Rahasia AS yang Blokir Perdamaian Gaza, Gen Z Harus Tahu!
- 10 Prompt Gemini AI Super Aesthetic Buat Edit Foto Couple, Gen Z Wajib Coba
14 Mantan Insinyur Huawei Ditangkap karena Bocorkan Rahasia Chip!

Keterangan Gambar : Ilustrasi logo Huawei.(REUTERS/Rodrigo Garrido)
Aksaramuda.com - Shanghai, 10 Agustus 2025
Dunia teknologi dikejutkan dengan penangkapan 14 mantan insinyur Huawei yang diduga membocorkan rahasia perusahaan terkait teknologi chip. Kasus ini menjadi sorotan serius di China karena berdampak besar pada persaingan industri teknologi lokal. Menurut laporan South China Morning Post, pengadilan Shanghai telah memutuskan para mantan karyawan ini bersalah karena menyalin rahasia bisnis Huawei dan menggunakannya untuk mendirikan startup baru, Zunpai Communication Technology.
Kronologi Kasus
Kasus ini bermula ketika Zhang Kun, mantan peneliti di HiSilicon (divisi semikonduktor Huawei), keluar pada 2019 dengan rencana mengembangkan chip komunikasi WiFi. Sebelum mendirikan Zunpai pada 2021, Zhang merekrut sejumlah talenta dari HiSilicon dengan iming-iming gaji tinggi dan opsi saham menarik. Namun, investigasi mengungkap bahwa 14 karyawan yang dibajak ini menyalin 40 teknologi chip milik HiSilicon sebelum mengundurkan diri.
Huawei, yang mendeteksi praktik ilegal ini, mengambil langkah hukum sejak Agustus 2023. Pada Desember tahun yang sama, kepolisian Shanghai menangkap 14 tersangka dan membekukan aset Zunpai senilai 95 juta yuan (sekitar Rp 215 miliar). Hukuman yang dijatuhkan belum diumumkan secara rinci, tetapi sumber menyebutkan para pelaku bisa menghadapi penjara hingga enam tahun dan denda besar.
Baca Lainnya :
- Lima Orang Ditangkap Gara-Gara Akalin Sistem Judi Online, Bandar Rugi Puluhan Juta!0
- Obrolan ChatGPT Kini Bisa Jadi Bukti di Pengadilan, Sam Altman Beri Peringatan Tegas0
- Cara Mengirim Artikel, Berita, dan Tulisan ke Media Online Nasional 100% Terbit0
- SkripsiPlus, Solusi Cerdas Mahasiswa Akhir: Buka Peluang Jadi Talent & Mitra Edukasi Digital0
- ROBOT Kecil Cikal Bakal Transformer segera relase untuk anak0
Dampak bagi Industri Teknologi
Pengadilan menegaskan pentingnya menjaga rahasia dagang untuk mendukung persaingan yang sehat dan legal di industri teknologi. Kasus ini menjadi pengingat bagi Gen Z, terutama yang berkarier di sektor teknologi atau startup, akan pentingnya etika profesional dan kepatuhan terhadap hukum kekayaan intelektual. Aksaramuda.com menyoroti bahwa pelanggaran seperti ini tidak hanya merugikan perusahaan, tetapi juga dapat menghambat inovasi di industri.
Belum Ada Tanggapan Resmi
Hingga kini, Huawei belum memberikan pernyataan resmi terkait putusan pengadilan. Belum diketahui pula apakah para terdakwa akan mengajukan banding. Kasus ini terus menjadi perbincangan hangat di kalangan pelaku industri teknologi, terutama di tengah persaingan global untuk supremasi chip dan inovasi digital.
Tetap ikuti Aksaramuda.com untuk pembaruan teknologi terkini yang relevan buat Gen Z! ????